"Piramida Adil" Kunci Kemakmuran

Diposting oleh vic kun 2.21.2009

Pernahkah terpikirkan oleh kawan bagaimana kehidupanmu saat ini? Sudah nyamankah ato malah kacau balau nggak karuan? Banyak dari kita tak menyadari arti penting dari apa yang kita lakukan sekarang untuk mengisi hidup yang hanya sesaat. Kadang kita hanya memikirkan mengejar nilai yang bagus, jabatan yang tinggi, cewek yang cantik, ato lainnya. Tapi terkadang kita lupa dengan diri kita sendiri. Tapi ada juga yang hanya memikirkan dirinya sendiri, bersifat egois dengan alasan apapun, bahkan menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuannya.


Tahukah kawan, di dunia ini ada sebuah kunci untuk mencapai segala yang kita inginkan. Kunci yang sederhana namun sangat signifikan dalam mengintegral keadaan disekitar kita maupun diri kita sendiri untuk menjadi lebih baik lagi. Apakah kunci itu??? Bukan,,,bukan seperti "kantong Doraemon" ato bukan juga "Jin" Aladin, tapi kuncinya adalah sifat adil dalam diri kita. Adil bisa diartikan sebagai "menempatkan segala sesuatu pada tempatnya". Kita pulang sekolah lalu langsung saja menempar sepatu di atas kasur, langsung pergi main. Itu bukan adil namanya...kita harus menempatkan sepatu di rak sepatu. Begitu juga tubuh kita ini butuh digerakkan misalnya olahraga tapi kita malas untuk olahraga maka itu bukan adil terhadap diri sendiri.

Orang yang suka merokok, selain tidak adil terhadap dirinya karena merusak kesehatannya juga tidak adil terhadap orang lain disekitarnya. Banyak sekali peristiwa disekitar kita yang belum menunjukkan sifat adil. Padahal sebagai orang dengan kepribadian timur, sejak zaman dulu sampai Majapahit, sampai zaman Walisongo kita sudah terkenal akan sifat adil dan toleransinya. Bahkan ada cerita dari zaman lampau saat kerajaan Medang diperintah oleh seorang ratu, kemudian beliau sengaja menjatuhkan uang di tengah jalan tanpa sepengetahuan masyarakat. Akan tetapi sampai berhari- hari pun uang tersebut tidak ada yang mengambil walau banyak penduduk yang menemukannya. Ini menunjukkan sifat adil mereka karena merasa uang itu bukan hak mereka jadi mereka nggak berhak untuk mengambilnya. Beda banget dengan keadaan sekarang. Ada uang ato barang tertinggal sebentar saja sudah hilang entah kemana.

Dzalim adalah lawan dari sifat adil. Orang yang mau berlaku adil baik adil terhadap diri sendiri maupun terhadap orang lain maka ia mampu untuk mewujudkan apa yang ia inginkan. Ini karena ia mampu menempatkan dirinya sesuai dengan tempat dia berada, menempatkan perilaku sesuai keadaan sekitar dan mampu mengontrol emosi dan kstabilan jiwanya. Karena itulah untuk memperbaiki hidup kita, hendaklah kita berbuat adil terhadap diri kita dan sekitar kita. Sebarkan pengertian adil ini, ajak keluarga, teman, sahabat untuk memulai hidup adil. Satu orang mengajak satu orang lain untuk berbuat adil maka akan terbentuk "piramida adil" yang akan mampu memperbaiki sistem kehidupan kita menuju kemakmuran yang sentosa. Mulailah dari diri anda....

6 komentar
  1. Adil dengan diri sendiri lebih penting dengan banyak memperhatikan sekitarnya

    Posted on 25 April 2009 pukul 06.16

     
  2. unsilster Said,

    sikap adil memang gampang-gampang susah, apalagi bisa sudah bercampur dengan perasaan kasihan, maka untuk bersikap adil sangat sulit dilakukan. Nice artikel, thanks Bro!

    Posted on 24 Januari 2010 pukul 02.02

     
  3. Nesaci Said,

    keadilan dan kemakmuran memang dambaan kita semua...

    Posted on 10 Maret 2010 pukul 04.06

     
  4. persis sekali, ... memang susah bersikap adil. Muncul pernak pernik subjektivitas yang luar biasa. Who am i ? makasih, sudah berbagi ... semoga kita bareng2x meningkatkan kualitas itu

    Posted on 12 Februari 2013 pukul 21.01

     
  5. Kadang bagi kita sudah adil, tapi belum tentu bagi penerima

    Posted on 23 Maret 2013 pukul 09.28

     
  6. nice info sob...nambah nambah pengetahuan.
    lanjutkan gan

    Posted on 11 Oktober 2013 pukul 07.59

     

Posting Komentar

Kategori